Selasa, 26 Agustus 2014

Tips pemeliharaan Aquarium air asin

Akuarium dengan air tawar mungkin sudah umum dan biasa Anda lakukan. Lantas bagaimana dengan air asin? Memang pemeliharaannya tidak mudah. Namun jika Anda tertantang, simak tips pemeliharaan akuarium air asin seperti yang dilansir dari She Knows (22/10) berikut ini.
Apa perbedaannya?
Jika anak di rumah menginginkan ikan air asin seperi Nemo, tentu saja peliharaan tersebut tidak bisa disimpan di dalam akuarium air tawar. Biasanya ikan air asin pun lebih besar dan jenisnya lebih menarik, meskipun cara perawatannya juga tidak mudah.
Faktor lingkungan
Karena ikan air asin tinggal di laut, perbedaan suhu, kualitas air, dan faktor lingkungan lain mungkin tidak berubah dengan cepat seperti di danau atau sungai. Jadi perhatikan dengan baik mengenai keasaman hingga suhu akuarium, bahkan jika Anda menggunakan yang bundar sekalipun. Setidaknya, pastikan suhu air asin dalam akuarium tidak berubah dengan cepat. Sebab suhu yang menurun drastis bisa membunuh ikan air asin Anda.
Ukuran
Akuarium air asin juga harus lebih besar daripada yang biasa. Selain itu, Anda pun perlu memberi koral atau bebatuan agar membuat ikan merasa nyaman seperti berada di laut.
Pengaturan
Butuh beberapa bulan untuk mengatur sebuah akuarium air asin. Setelah memasang alat-alat yang dibutuhkan, Anda bahkan mungkin harus mempercepat pertumbuhan bakteri di dalamnya. Selain itu, Anda perlu memeriksa kadar asam agar mengetahui siklusnya. Pada hari ke-40, ikan biasanya baru bisa dimasukkan dan hari ke-60 adalah waktu untuk memberi tanaman air asin.
Memilih ikan
Saat memilih ikan air asin untuk dipelihara, jangan membeli spesies yang tidak akur. Sebab jika salah satunya mati, Anda akan rugi besar, mengingat biaya pemeliharaan akuarium air asin yang memang tidak murah. Perhatikan juga jumlah ikan sesuai dengan ukuran akuarium. Jika Anda baru memelihara ikan air asin, jangan malu bertanya pada ahlinya.
Pemeliharaan
Suhu akuarium air asin harus Anda jaga pada angka 22-27 derajat Celsius. Keasinan air asin juga sebaiknya diperhatikan (sekitar 34-37 bagian garam per 1.000 unit air). Jangan khawatir, ada alat khusus untuk memeriksanya. Selain itu, pH, kadar nitrat, nitrit, dan amonia pun penting untuk dipantau. Namun yang paling rumit biasanya adalah ketika Anda harus membersihkan isi akuarium dari puing-puing kotoran di dalamnya.
Kedengarannya memang sulit dan tidak mungkin. Tetapi keuntungan memelihara ikan air asin adalah Anda bisa terus belajar, mencari informasi, dan pengetahuan terus-menerus. Sehingga Anda tidak akan cepat bosan. Jadi, mau memelihara ikan air asin? Mulai dengan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar